Gabungan LSM ELPAMAS Gelar Aksi Menolak Armada Tambang Untuk Melintas Di Jalan Kelas III

waktu baca 3 menit
Rabu, 31 Mei 2023 22:00 0 51 Redaksi

Pasuruan, suarasantri.id – Armada pengangkut tambang Pasir maupun tanah bertonase besar dan overload, penyebab utama rusak Jalan lintas desa Kepuh dan desa Randugong yang berimbas kerap terjadinya lakalantas maupun jalan bergelombang. Gabungan Elemen Peduli Pasuruan Maslahat (ELPAMAS) Kabupaten Pasuruan maupun Kota Pasuruan yaitu (LSM Suropati, LSM M-Bara, LSM Baja Bunta dan LSM Penjara Indonesia) gelar aksi damai di Simpang Empat Complong Kejayan Kabupaten Pasuruan. Rabu, 31 Mei 2023.

Mewakili gabungan LSM dalam aksi, Ketua LSM M-Bara Saiful mengatakan, pihaknya menolak Truk Tambang Pasir maupun Tanah Merah dan melintas di jalan Kelas III, penyebab utama kerusakan jalan dengan overload muatan. Salah satunya kerusakan jalan bergelombang dan jalan di atas 8 Ton dilarang melewati jalan kelas III agar tidak melanggar Undang-Undang No, 22 Tahun 2009 tentang lalulintas dan angkutan jalan.

“Mewakili aspirasi masyarakat, kita berhak menuntut dan melakukan tindakan untuk menjaga Kabupaten Pasuruan yang Maslahat ini. Dengan melaksanakan aksi damai, menyampaikan tuntutan. Meminta APH Khususnya Polisi Lalulintas dan Dinas Perhubungan Kab, Pasuruan untuk bertindak tegas atau menilang kendaraan yang melanggar biar tidak terkesan tutup mata dan pembiaran terhadap armada Tambang.Ucapnya Ketua LSM M-Bara Saiful

Lanjut Kusuma selaku Ketua LSM Suropati menyampaikan aspirasinya kepada publik kalau pihak APH tidak ada tindakan kami akan aksi lebih besar berkelanjutan untuk mendorong biar ada penindakan penilangan terhadap armada-armada tambang yang melanggar undang-undang Lalu Lintas Dan Angkutan Kelas Jalan.

Masih kata Kusuma, aksi damai digelar sampai 3 hari ke depan. Apabila masih tidak ada tindakan dari perusahaan tambang. Maka seluruh armada memuat Pasir Maupun Tanah harus berhenti dan pihak APH Lalulintas dan Dinas Perhubungan harus ada penegakan penilangan.

Dalam aksi itu disaksikan langsung Ibu Kapolsek Sektor Kejayan. Di tengah aksi, AKP Marti meminta agar para penggiat aksi tetap kooperatif dalam menyampaikan aspirasi dan tetap patuhi protokol.

Menyikapi tentang perusahaan tambang, menurut AKP Marti, sangat berterima kasih kepada rekan-rekan dari gabungan Aktivis Elemen Peduli Pasuruan Maslahat (ELPAMAS) Kabupaten Pasuruan atas waktu dan kesempatannya Rekan-Rekan berkenang hadir di simpang 4 Complong kejayan dari awal sampai sekarang untuk mengucapakan aspirasi kami terima juga kami dengar apa yang jadi keluhan dari pada rekan-rekan tentunya hal ini kami akan sampaikan secara berjenjang kepada pimpinan kami mulai dari yang berkewenangan jadi masalah jalan nanti bisa berkomunikasi dengan perwakilan masyarakat yang mana biar juga ada penindakan selanjutnya memang sudah sangat meresahkan bukan baru tahun ini saja bahkan sudah dalam beberapa tahun sebelumnya menyebabkan banyak jalan rusak, banyak nya kecelakaan, dan lainnya.

“Saya harap perusahaan-perusahan tambang dapat instrospeksi diri untuk kepentingan masyarakat luas, khususnya untuk masyarakat Kabupaten Pasuruan ,”Imbuhnya.(Sony)

Redaksi

Suara Santri

LAINNYA