Pemilik PT. Bawang Mas Group, H.Khairul Umam Ajak Pengurus AKROMY Untuk Membentuk Mata Rantai Perekonomian Masyarakat Melalui Pesantren
Pilgub Jatim 2024 sudah selesai, pasangan Khofifah – Emil berhasil terpilih kembali sebagai Gubernur dan wakil Gubernur Jawa Timur jilid 2 masa bakti 2025 – 2030
Ketua umum aliansi Kiyai Gus Lora Ning Nyai (AKROMY) KH. Kholili Mustofa Menyampaikan terimakasih kepada semua pengurus kabupaten/kota yang telah bersama – bersama berjuang untuk kemenangan Khofifah – Emil, beliau juga mengajak semua pengurus terus kompak
Hal ini disampaikan KH. Kholili saat pertemuan rutin pengurus Jawa Timur di kantor sekretariat AKROMY Jatim Jl. Tuban Raya 15 kelurahan Jepara kecamatan Bubutan kota surabaya Rabu 11/12/24 “Mari kita Jalin terus silaturrahmi ini jangan sampe putus” Ungkapnya
acara pertemuan rutin tersebut dihadiri oleh skitar 25 pengurus antara lain KH. Mashudi Bushiri Malang, KH. Machrus Ali Pembina, Drs. KH. Mahrus Ali Penasehat, Kh.Kholili Mustofa, Lora Abd. Latif, Sekretaris, Kyai Samsul, Kabid.humas dan sejumlah pengurus dari kalangan ibu nya dan ning, sementara bendahara H. Suli ijin tidak bisa mengikuti karna ada acara penting di luar Kota
diawali dengan istighotsah dipimpin oleh Dr. KH. Masyhudi Bushiri Pondok Pesantren An Nur Malang, dilanjutkan dengan bincang santai membahas kelanjutan AKROMY kedepan, ada 3 point yang dihasilakan dari perbincangan tersebut antara lain rencana syukuran atas keberhasilan pasangan Khofifah – Emil yang insya Allah akan diselenggarakan setelah pelantikan nanti
Usai acara tersebut pengurus lanjut bersilaturrahmi ke kediaman H. Khairul Uman, yang akrab disapa Abah Her, dalam kesempatan tersebut Ketua AKROMY KH. Kholili menghaturkan Terima kasih kepada Abah Her. Yang telah memfasilitasi pengurus akromy Dalam memperjuangkan Khofifah – Emil “Kemenangan Ibu Khofifah Adalah Kemenangan Abah Her” Tuturnya
Abah Her berharap kegiatan AKROMY tidak hanya menjadi kegiatan 5 tahunan saja”Saya ingin ada keberlanjutan, monggo lebih dirapikan lagi, bersama AKROMY saya ingin menciptakan mata rantai perekonomian yang bisa bermanfaat bagi masyarakat Jawa Timur, Khususnya kalangan pesantren dan pendidikan” Tegas H. Her (MT)
Pos terkait
Pos Terbaru
